Gangguan imunodefisiensi adalah gangguan yang terjadi pada sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh tidak bisa melindungi diri dari bakteri, virus dan parasit. Gejala masing-masing penderita berbeda-beda dan sulit dideteksi. Namun, gejala umum dari gangguan ini antara lain mata merah, infeksi sinus, pilek, diare, pneumonia dan infeksi jamur.
Ada dua jenis gangguan imunodefisiensi, yaitu imunodefisiensi primer; jenis gangguan sistem imun yang sudah muncul sejak lahir, dan imunodefisiensi sekunder; gangguan yang didapat di kemudian hari, tipe ini lebih umum terjadi dibandingkan jenis primer.
Penyebab Gangguan Imunodefisiensi
Sistem imun terbuat dari jaringan limfoid pada tubuh, yang meliputi, sumsum tulang, kelenjar limpa, bagian limpa dan saluran pencernaan, timus, amandel, protein dan sel pada darah juga merupakan bagian dari sistem imun.
Saat sel darah putih khusus atau limfosit T atau B (atau keduanya) tidak berfungsi dengan normal atau tubuh Anda tidak menghasilkan cukup antibodi yang berperan untuk mengenali dan melawan berbagai zat asing termasuk virus.
Ada beberapa faktor risiko untuk gangguan Imunodefisiensi, beberapa di antaranya sebagai berikut yang dikutip dari Healthline:
1. Genetik
(Foto: https://www.freepik.com)
Orang yang memiliki Riwayat keluarga dengan gangguan imunodefisiensi memiliki risiko lebih tinggi untuk menurunkan kondisi yang sama.
2. Usia
(Foto: https://www.freepik.com)
Penuaan dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda. Hal itu dikarenakan, seiring bertambahnya usia, beberapa organ yang menghasilkan sel darah putih menyusut.
3. Kurang protein
(Foto: https://www.freepik.com)
Kurang mengonsumsi protein dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh Anda.
4. Kondisi yang melemahkan sistem kekebalan tubuh
(Foto: https://www.freepik.com)
Terkena cairan tubuh yang terinfeksi HIV dapat meningkatkan risiko terkena kondisi ini.
Untuk membantu mencegah dan mengatasi masalah ini, selain tetap menjaga pola hidup sehat, Anda juga dapat mengonsumsi K-C Susu Skim. Ini merupakan susu bubuk terbaik rendah lemak jahat karena mengandung skim bubuk, omega-3 dan Kolostrum.
Kandungan kolostrum pada K-C Susu Skim telah terbukti mampu merangsang kelenjar getah bening (limfe) untuk menghasilkan lebih banyak sel B dan sel T kemudian Sel-B dan Sel-T akan memproduksi Imunoglobulin G atau IgG yang dikenal sebagai antibodi / tentara alami tubuh atau sistem kekebalan tubuh untuk melawan virus.
Selain itu, kandungan vitamin A yang terdapat di dalam K-C Susu Skim yang lebih banyak dibandingkan susu biasa ini berperan penting sebagai antioksidan untuk melindungi sel dari paparan radikal bebas yang dapat melemahkan sistem imunitas.
Saatnya jaga dan pertahankan sistem imunitas di masa pandemi COVID-19 agar terhindar dari serangan virus berbahaya ini dengan rutin mengonsumsi K-C Susu Skim. (Angga/Rahma)